Thursday, March 31, 2016

Contoh Gambar Autocad : Mushola Sederhana

Kali ini saya akan share contoh gambar mushola sederhana,
silahkan download




Denah dan Tampak



Model 3d sketchup


Terima kasih telah mengunjungi blog kami
www.arsitek-sipil.blogspot.com




Wednesday, March 30, 2016

Contoh Gambar Autocad : Menara Masjid tinggi 27 M

Jika kemarin saya posting contoh gambar masjid, kali ini
saya akan memberikan contoh gambar untuk Menara masjidnya







Semoga bermanfaat..

Tuesday, March 29, 2016

Contoh Gambar Autocad : Masjid 3 Lantai (Bag.3)

Setelah kemarin saya posting Contoh gambar Masjid (bag.1 dan 2)
berikut link download untuk gambar Denah dan Detail Pintu, Denah Instalasi titik lampu


Silahkan Klik link dibawah ini



Terima kasih telah mengunjungi blog kami
arsitek-sipil.blogspot.com

Contoh Gambar Autocad Masjid 3 Lantai (Bag.2)

Setelah kemarin saya posting Contoh gambar Masjid (bag.1)
berikut link download untuk gambar Detail, Sanitasi dan Denah Pola Keramik
untuk Masjid Lantai 3


Silahkan Klik link dibawah ini





( Denah dan Detail Pintu, Denah Instalasi titik lampu)


Contoh Gambar : Masjid 3 Lantai (Bag. 1)

Kali ini, saya akan memposting gambar Masjid versi Autocad dan sketchup, Semoga bermanfaat. Silahkan download secara gratis.






Selanjutnya
(Detail, Sanitasi, Denah Pola Keramik) 
klik disini





Terima kasih telah mengunjungi blog kami
www.arsitek-sipil.blogspot.co.id

3 Aspek Penting yang harus ada dalam diri seorang Arsitek

Pada dasarnya seorang arsitek dituntut untuk menghasilkan ide-ide cemerlang dalam membuat sebuah desain yang sesuai dengan berbagai aspek seperti fungsi, kondisi, fillosofi dan lain sebagainya. Seringkali kita merasa mentok untuk membuat desain, atau merasa biasa-biasa saja. Sebagai contoh, kita desain rumah dengan konsep Rumah Minimalis, yang muncul dipikiran kita adalah, desain dengan menonjolkan garis horizontal dan vertikal dan menghasilkan gambar yang itu-itu saja.

Isaac Newton, gara-gara dia melihat buah apel yang jatuh kemudia muncul ide tentang teori grafitasi. Archimedes tidak sedang mandi di bak mandi ketika menggagas hokum Archimedes. Thomas Edison-pun tidak ujug-ujug berhasil menemukan bohlam tanpa 10.000 kali kegagalan. Semuanya hasil kerja keras mereka yang akhirnya kita mengenal karyanya.

Lantas dari mana Ide cemerlang itu muncul? Setidaknya ada 3 Aspek yang harus kita lakukan,


1. Aspek Sains (Ilmu)

Ide muncul dari titik-titik ilmu yang tersebar kemudian menyambung dari titik satu ke titik yang lain, menghasilkan ide yang berbeda. Sebagai contoh, arsitek dituntut untuk selalu menghasilkan karya yang tidak dimilki oleh orang lain, oleh karenanya kita harus menguasai ilmu misal tentang struktur, estetika, fengshui dsb. Yang jika dikaitkan akan menghasilkan ide yang berbeda-beda. Semakin banyak ilmu, memungkinkan semakin banyak ide-ide yang muncul


2. Asepek Kearifan lokal

Secara aspek kearifan lokal, dibagi 3 N tahapan yaitu Nematke (memperhatikan), Nirukke (menirukan) dan Nambahi (Menambahkan). Atau bisa juga ATM (Amati, Tiru, Modifikasi). Google adalah bukan satu-satunya search engine, sebelumnya ada Yahoo, Bing dsb. Begitu juga Facebook, adalah bukan yang pertama mengemukakan media social, sebelumnya ada Frienster, Xing dsb. Artinya, bukan berarti yang pertama itu akan besar, namun yang terbaiklah yang akan menjadi besar. Dalam dunia arsitek, hal ini sangat diperlukan.


3. Aspek Petunjuk Allah SWT

Aspek yang spektakuler ini tidak dibahas dalam konteks usaha manapun. Para Nabi melahirkan ide-ide besar bukan karena Aspek Sains dan Kearifan lokal. Namun ide tersebut langsung dari Sumber ide yaitu Allah SWT atau kita sebut Wahyu.

Nabi Nuh as. Membuat kapal laut bukan berarti dia adalah tukang kayu atau tukang pembuat perahu, yang dilihat ide gila oleh orang-orang sekitar.

Nabi Ibrahim bukan berarti belajar tukang batu dulu sehingga bisa membuat Ka’bah. Rosulullah SAW seorang Ahli strategi perang, ahli ekonomi dsb karena petunjuk dari Allah SWT.

Namun, itu berbeda dengan tingkatan kita orang biasa, tapi petunjuk / ilham itu bisa datang dikalangan orang-orang shaleh, Muhammad Al-Fatih dari mana dia bisa punya ide bahwa kapal tidak harus berlayar di air? Kapal bisa berlayar di bukit tanpa harus dia uji coba. Langsung dilakukan dengan massif dengan waktu hanya satu malam, tentu bila dilakukan gladi resik maka akan diketahui musuh.

Kita bisa menggunakan 3 aspek diatas ; ilmu, kearifan, petunjuk. Kita bukan nabi dan keshalehan kita juga tidak memadai, maka sebelum melahirkan gagasan besar, kita harus benar-benar memperlajari ilmu arsitektur, kita juga tidak malu-malu untuk mengamati apa saja ide desain yang sudah muncul. Meskipun kita tahu diri keshalehan kita juga terbatas, kita tidak boleh mengabaikan Pentunjuk-Nya dan banyak-banyak memohon pertolongan-Nya agar dimudahkan dalam segala urusan.

Monday, March 28, 2016

MENGHITUNG RAB : DINDING BATA

Cara untuk mengetahui kebutuhan Dinding bata adalah sebagai berikut :


  1. Siapkan Gambar Denah (saya akan berikan contoh denah yang sudah ada, bisa di download versi autocad disini)

2. Hitung Panjang Dinding (abaikan pintu dan jendela)
    Ketemu hasilnya adalah : 38,9 m
3. Tinggi Dinding Bata adalah 3,5 m
4. Panjang dinding dikalikan tinggi : 
    38,9 x 3,5 = 136,15m2
5. Kurangi Pintu dan Jendela
    Pintu : 5 bh x ( Tinggi pintu 2 m x lebar 0.9m ) = 9 m2
    Jendela : 4 bh x (tinggi jendela 1,5 x lebar 0,6) = 3,6 m2  
                                                                                   12,6 m2

    136,15 - 12,6 = 123,5 m

6. Jika ada Bata untuk kuda-kuda, maka dihitung juga sebagai berikut ;
   
 Gunakan Rumus Segitiga ;
 1/2 x Luas alas x tinggi

 = ( 7,65 / 2 ) x 2,15
= 8,22 m2 dikali dua bidang (Kanan Kiri) 
= 16,44 m2

7. Jadi volume dinding adalah 123,5 + 16,44 = 139,94 M2

Untuk Mengetahui Kebutuhan Bata, gunakan Analisa Satuan

1 M2 PASANGAN BATA MERAH TEBAL 1/2 BATA AD. 1:2

Koef   Sat      Uraian               Volume             Jumlah       
70        Bh     Bata Merah           139,94              9.795 bh
18.95   Kg     Semen                   139,94              2.651 kg  = 53 sak
0.038   M3    Pasir Pasang          139,94              5,32 M3   = dibulatkan 1 dumptruck kecil


Contoh Gambar : Rumah 40/72 ( Denah Pola Keramik, Plafon dan Instalasi)

Berikut Contoh Gambar Autocad Rumah Type 40/72 ( Gambar Denah Pola Keramik, Plafon dan Instalasi)

Download Link

Contoh Gambar : Rumah 40/72 (Kusen dan Denah)

Berikut Contoh Gambar Rumah Type 40/72 : Denah Penempatan Kusen dan Detail Kusen


Download Link

Contoh Gambar : Rumah Type 40/ (Gambar Potongan)

Berikut contoh gambar Rumah Type 40/72 (Potongan Memanjang dan Melintang)



Download Disini

Friday, March 25, 2016

Contoh cara menghitung RAB Rumah Type 40 (Bag. 1)


Kali ini, kami akan memberikan contoh perhitungan RAB, dari tahap Persiapan hingga tahap Finishing. Yang akan kita hitung RAB adalah Rumah Type 40. gambar denahnya, bisa didonwload disini 

Untuk Contoh format RAB dengan excel, anda dapat lihat disini


1. Tahap Persiapan

  • Pembersihan lokasi       : UNIT/LS, untuk skala bangunan yang besar gunakan Analisa Satuan
  • Pengukuran                   : UNIT/LS, untuk skala bangunan yang besar gunakan Analisa Satuan
  • Pemasangan Bouplank  : UNIT/LS, untuk skala bangunan yang besar gunakan Analisa Satuan
2. Pekerjaan Pondasi
  • Galian Tanah  :
  • urugan Pasir (dibawah pondasi)
  • Pasang Pondasi Batu kali : Cara menghitung Volume Pondasi Batu Kali anda dapat lihat disini
  • Urugan kembali : Volume Galian tanah dikurangi Volume Pondasi Batu kali
3. Pekerjaan Beton dan Pembesian
  • Sloof   ( Cara menghitung Sloof bisa dilihat disini )
    • Pembesian  (kg)
    • Bekisting    (m2)
    • Beton          (m3)

  • Kolom ( Cara menghitung Sloof bisa dilihat disini )
    • Pembesian  (kg)
    • Bekisting    (m2)
    • Beton          (m3)

  • Ringbalk ( Cara menghitung Sloof bisa dilihat disini )
    • Pembesian  (kg)
    • Bekisting    (m2)
    • Beton          (m3)

  • Canopy ( Cara menghitung Sloof bisa dilihat disini )
    • Pembesian  (kg)
    • Bekisting    (m2)
    • Beton          (m3)

Contoh Gambar : Denah Pondasi Batu Kali

Berikut Contoh Gambar Denah Pondasi Batu Kali


Download versi autocad disini

Menghitung RAB : Pondasi Batu Kali

Berikut cara menghitung kebutuhan Pondasi Batu kali.

1. Hitung panjang (m) Pondasi batu kali yang akan dihitung,
2. Gunakan Rumus volume Trapesium, yaitu (atas+bawah)  x tinggi 
                                                                                             2
3. Kalikan panjang Pondasi dengan hasil no.2

Berikut contoh gambarnya :
untuk download versi autocad anda bisa lihat disini



Panjang Pondasi (Garis Merah) adalah : 52,85 m

Gambar Potongan Pondasi (bisa didownload versi autocad disini)

Tentukan Luasan Pondasi Kali, 
Lebar atas      : 0.3 m
Lebar Bawah : 0.6 m
Tinggi            : 0.7 m


Total Volume Pondasi :

Luas atas         x    tinggi   x  panjang pondasi
Luas Bawah

0.3    x 0.7  x 52,85  = 16,65 m3
0.6






RAB : Contoh Format dan Perhitungan RAB Rumah Sederhana

Berikut adalah contoh format RAB Rumah sederhana, anda dapat menggunakan dengan format excel.
Silahkan Download disini


Download link

Wednesday, March 23, 2016

CONTOH GAMBAR : DENAH RUMAH TYPE 40


Berikut akan kami sajikan gambar Denah Type 40, biasanya digunakan untuk perumahan kelas menengah. Silahkan Download Denah Rumah Type 40 ini dengan gratis.

Contoh Gambar Autocad : Denah dan Detail Pintu

Silahkan klik link dibawah ini


Terima kasih telah mengunjungi blog kami

Tuesday, March 22, 2016