Setelah Burj Khalifa di Dubai, timur tengah kembali membangun gedung pencakar langit yang lebih tinggi dari sebelumnya, yaitu Kingdom Tower atau Jeddah Tower di Jeddah. Namun tahukah anda, ada 10 fakta unik tetang kingdom tower, berikut pemaparannya ;
1. Penanaman pondasi gedung ini mencapai 100 meter, dan ketinggian gedung akan mencapai 1km ke atas atau tepatnya 999 meter ( Desain awal 1,6 km namun karena geografis tidak memungkinkan).
2. Bila selesai gedung tersbeut akan menjadi tempat observatorium tertinggi di dunia. Gedung Jeddah Tower memiliki luas sekitar 9 kali lapangan bola. Gedung akan diisi untuk hotel kelas atas, kantor, apartemen, kondo dan tempat observasi.
3. Pemerintah Arab Saudi telah menandatangani perjanjian $2.2 miliar dengan Saudi Arabia Alinma. Dana tersebut digunakan untuk tahap pertama dari proyek Jeddah Economic City.
4. Kabarnya gedung tersebut memiliki 59 elevator, 54 single deck dan 5 double deck elevator. Satu elevator paling cepat kecepatan untuk ke ruang observatorium untuk naik 10m perdetik. Mengingat teknologi elevator saat ini hanya mampu menarik kabel dari bawah keatas sampai 600 meter. Apakah tidak berdampak bagi penumpang yang naik lift dengan kecepatan tersebut. Pastinya dibutukan elevator khusus untuk para wisatawan naik ke tingkat teratas.
5. Diawal pembangunan, berdiri di Jeddah Arab Saudi sedang diuji coba bagaimana membawa semen basah sampai ketinggian 1km. Banyak tantangan teknis untuk membangun gedung tinggi ini. Teknologi lift, teknik mengirim semen ke atas, dan pondasi pembangunan. Kebutuhan konstruksi Jeddah Tower membutuhkan 80 ribu ton baja dan 1 juta meter kubik beton
6. Pondasi gedung akan ditanam sedalam 70 meter lebih. Dan harus tahan terhadap air laut yang masuk ke dalam tanah dimana pondasi berada. Perusahaan konstruksi ACTS sudah menguji kekuatan beton dengan berbagai campuran. Itu masih rahasia mereka termasuk komponen baja yang dipakai.
7. Bicara konstruksi bagian atas. Setiap lantai harus di semen, dan semen harus di pompa dari bawah keatas. Karena di Timur Tengah memiliki suhu panas, pengecoran konstruksi gedung tinggi disana baru dikerjakan pada malam hari. Mengunakan tabung bertekanan, dinaikan dengan ukuran pipa 6 inch. Gravitasi salah satu masalah untuk membawa semen ke ketinggian gedung.
8. Ketika gedung Burj dibangun, menjadi salah satu rekor teknologi tercatat untuk insinyur disana. Tim Samsung Engineering mampu memompa semen basah sebanyak 6 juta kubik melalui mesin pompa dengan tabung tunggal. Mesin pompa khusus dikembangkan oleh perusahaan Jerman Putzmeister.
9. Saudi Bin Ladin Group (SBG) (Februari 2014) masih mengevaluasi kemampuan kontraktor ACTS dengan kemampuan mereka. Dan memastikan apakah proyek ini dapat dibangun dengan baik.
10. Seperti halnya Burj Khalifa, Ruangan paling atas masih dirahasiakan.
No comments:
Post a Comment